Fungsi-Dari-Prototype-Adalah

Ketahui fungsi dari prototype adalah membantu dalam pengembangan sebuah produk baik itu fisik atau digital. Simak penjelasannya berikut ini.

Prototype memiliki manfaat yang sangat besar dalam pengembangan produk fisik maupun digital, karena memberikan input yang valid. Fungsi dari prototype adalah untuk melakukan uji coba produk untuk mendapatkan input secara langsung dari pengguna yang berpartisipasi. Berikut ini kami akan jelaskan mengenai prototype mulai dari fungsi sampai dengan manfaat bagi perusahaan dalam membuat produk.

Fungsi Dari Prototype Adalah pengembangan produk

Prototype adalah model yang dibuat berdasarkan suatu skema rancangan sistem yang dibuat dan tujuannya untuk menguji konsep produk. Adanya prototype akan memungkinkan developer dengan pengguna untuk berinteraksi secara langsung sebelum nantinya produk akan diedarkan. Interaksi ini akan menghasilkan input pengembangan bagi developer mulai dari kesalahan sampai kekurangan fitur yang dibutuhkan pengguna.

Prototype memang menyerupai produk jadi akan tetapi belum menjadi produk jadi, hanya merupakan permodelan awal sebuah produk.

fungsi-dari-prototype

Fungsi Prototype

Fungsi utama dari prototype adalah untuk mengolah ide menjadi sebuah produk fisik yang bisa diuji coba untuk mendapatkan feedback secara langsung. Adanya feedback langsung dari klien atau dari pengguna diharapkan akan bisa meminimalisir terjadinya kesalahan atau kegagalan produk. Dari dasar di atas kita bisa menyimpulkan kalau fungsi prototype ini untuk mengembangkan skema rancangan produk untuk menjadi produk final.

Tujuan utama pembuatan Prototype adalah untuk developer mendapatkan feedback dari pengguna untuk membuat produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Kebanyakan developer akan membuka diri untuk menerima beragam masukan dari pengguna prototype baik itu positif atau negatif. Semua feedback itu akan menjadi data yang menjadi dasar dalam pengembangan produk untuk bisa mencapai produk final.

Fungsi dari prototype adalah untuk menekan biaya produksi selain dari beberapa fungsi yang sudah kami sampaikan di atas. Developer tidak perlu lagi melakukan trial and error, sehingga jelas biaya untuk memproduksi produk final pun bisa lebih hemat. Selain penghematan biaya juga akan lebih efisien waktu karena arah pengembangan sudah terlihat dengan jelas dari data feedback yang didapatkan.

Manfaat dari Prototype

Prototype memberikan banyak sekali manfaat dalam pembuatan dan juga pengembangan sebuah produk oleh developer. Berikut ini beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari penggunaan prototype ini.

  • Memudahkan untuk Presentasi Produk

Developer biasanya akan melakukan presentasi produk kepada investor untuk bisa menarik investor demi pengembangan produk. Bila memiliki prototype, maka akan lebih mudah untuk melakukan presentasi, karena sudah ada produk yang ditampilkan meskipun belum final. Produk prototype itu akan memberikan informasi detail produk dan juga kemungkinannya untuk berkembang sampai menjadi produk final.

  • Mampu Memberikan Visi yang Lebih Nyata

Prototype itu bukan dalam bentuk ide melainkan sudah ada sampel nyata yang bisa dilihat dan juga dicoba secara langsung. Hal ini tentunya akan membantu memberikan visi yang lebih nyata dan juga lebih jelas mengenai produk tersebut ke depannya. Ini juga membantu proses diskusi semua pihak terkait pembuatan dan pengembangan produk.

  • Memberi Informasi Kebutuhan Pengguna

Prototype bisa digunakan lebih awal oleh pengguna, sehingga nantinya developer akan mendapatkan informasi yang jelas mengenai kebutuhan pengguna. Hal ini sangat penting untuk menentukan arah pengembangan produk, sehingga bisa memenuhi kebutuhan pasar dari produk.

  • Menghemat Biaya Produksi

Fungsi dari Prototype adalah menghemat biaya produksi, karena tidak perlu mencoba membuat produk final terlebih dahulu. Pembuatan produk prototype tentu saja tidak membutuhkan biaya terlalu besar, sehingga bisa menghemat biaya produksi.

Kesimpulan

Fungsi dari prototype adalah pengembangan produk, baik fisik maupun digital, adalah untuk melakukan pengujian konsep dan mendapatkan umpan balik langsung dari pengguna. Prototype memungkinkan interaksi antara pengembang dan pengguna sebelum produk akhir diproduksi, menghasilkan masukan yang diperlukan untuk perbaikan dan penyesuaian.